Senin, 05 Agustus 2013

BUKU: The Cointegrated VAR Model: Methodology and Applications

This valuable text provides a comprehensive introduction to VAR modelling and how it can be applied. In particular, the author focuses on the properties of the cointegrated VAR model and its implications for macroeconomic inference when data are non-stationary. 

The text provides a number of insights into the links between statistical econometric modelling and economic theory and gives a thorough treatment of identification of the long-run and short-run structure as well as of the common stochastic trends and the impulse response functions.

Senin, 22 Juli 2013

SMART LIBRARY: Koleksi 50 + Buku Metodologi Penelitian



Aplikasi Teknik Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Rantai Pasok; Teori dan Aplikasi Sistem Pakar dalam Teknologi Manajerial; SEM dengan Lisrel 8.8, Konsep & Tutorial; Riset Pemasaran; Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods); Analisis Ekonometrika & Statistika dengan Eviews (Ed 2), Riset Bisnis dengan Analisis Jalur SPSS; Pemodelan Sumber Daya Perikanan dan Kelautan; Konsep Dasar Riset Pemasaran & Perilaku Konsumen;

Analisis Sistem Dinamis, Lingkungan Hidup, Sosial, Ekonomi, Manajemen; Konsep dan Aplikasi SEM berbasis Varian dalam Penelitian Bisnis; Metode Riset Kualitatif dalam PR & Marketing Communication; Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis; An Introduction to DEA, A Tool for Performance Measurement; Statistika untuk Penelitian; Riset Pemasaran dan Konsumen; Analisis Input Output; Marketing Research;

Penelitian Bisnis Paradigma Kuantitatif; Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk; SPSS Statistik Parametrik; Riset Eksperimen dengan Excel 2007 dan Minitab 15; Buku Pintar Minitab 15; Olah Data Skripsi dan Penelitian dengan SPSS 19; Metodologi Penelitian Ekonomi Islam; Analytic Hierarchy Process; Buku Saku SPSS, Analisis Statistik Data; Decision Making with The ANP, Economic, Political, Social & Technological Application with BOCR;
 
Analytical Network Process, Pengantar Teori dan Aplikasi; Mengukur Tingkat Efisiensi dengan DEA; Aplikasi Metode VAR dalam Riset Ekonomi Keuangan Islam; Structural Equation Modeling, Konsep Aplikasi dan Tutorial; Measuring Customer Satisfaction; BSC dan Key Performance Indicators; Sistem Manajemen kinerja Terintegrasi BSC dengan Six Sigma; The Executive Guide to Implementing Lean Six Sigma; Organizational Excellence;

Step by Step in Cascading BSC to Functional Scorecards; Aplikasi SPSS dalam Penelitian; SEM, Konsep dan Aplikasi dengan AMOS 18; SWOT Balanced Scorecard; Marketing Strategy & Competitive Positioning, Mengukur STP menggunakan SPSS; Problem Solving & Decision Making for Improvement; Metode Riset Online: Teori, Praktik dan Pembuatan Aplikasi; 5 Jam Belajar Olah Data dengan SPSS 17; Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D; Memahami Penelitian Kualitatif; Metode Statistik Deskriptif; dan Aplikasi SPSS dalam Quick Count.

Selasa, 11 Juni 2013

BUKU: Evaluating structural vector autoregression models in monetary economies

My dissertation uses Monte Carlo simulations to evaluate alternative identification strategies in VAR estimation of monetary models, and to assess the accuracy of measuring money instability as a cause of output fluctuations. I construct theoretical monetary economies using general equilibrium models with cash-in-advance constraints, which also include technology shocks, labor supply shocks, and monetary shocks. 

 Particularly, two economies are characterized: one is fully identified and satisfies the long-run restriction; another is not fully identified and the portion of temporary technology shocks is mixed with demand shocks when applying the long-run restriction. Based on each theoretical model, artificial economies are then generated through Monte Carlo simulations, which allow me to investigate the reliability of structural VAR estimation under various identifying restrictions. 

Applying short-run, medium-run, and long-run restrictions on the simulated data, I check for the bias between the average VAR estimates and the true theoretical claim. The findings show that short-run and medium-run restrictions tend to work better under model uncertainty, particularly because the bias for measuring the effects of monetary shocks using long-run restriction could increase substantially when the underlying economy includes unidentified temporary shocks. This experiment supports the claim that monetary shocks contribute no more than one third of the cyclical variance of post-war U.S. output, and suggests that their contribution could in fact be substantially less.

Rabu, 03 April 2013

SMART Publishing: Aplikasi Metode VAR dalam Riset Ekonomi Keuangan Islam (2013)




Daftar Isi       ix
BAGIAN PERTAMA
1.        Pendahuluan
2.        Model Ekonomi VAR/ECM
3.        Langkah-langkah Pengujian VAR
4.        Kelebihan dan Kekurangan VAR
5.        Syarat Penggunaan Model VECM
6.        Uji Stasioneritas
7.        Penentuan Panjang Lag Optimum
8.        Uji Kointegrasi
9.        Tentang Impulse Response Function (IRF)
10.    Forecast Error Variance Decomposition
11.    Kausalitas dalam VAR
 
BAGIAN KEDUA
12.    Determinan Inflasi Indonesia: Perbandingan Pendekatan Islam dan Konvensional
13.    Hubungan Antara Perdagangan Internasional, Pertumbuhan Ekonomi dan Perkembangan Industri Keuangan Syariah di Indonesia
14.    Mekanisme Transmisi Syariah pada Sistem Moneter Ganda di Indonesia

TUTORIAL
1.      Tampilan data awal dalam Ms Excel
2.      Membuat WORKFILE
3.      Menentukan FREQUENCY dan RANGE data
4.      Input data dari EXCEL ke EVIEWS
5.      Menyimpan (SAVE) sebagai GROUP DATA pada sebuah dokumen
6.      Mentransformasi DATA
7.      Uji Unit Root (Uji Stasioneritas Data)
8.      Uji Stabilitas Model
9.      Uji Optimum Lag
10.  Uji Kointegrasi
11.  Analisis VECM
12.  Analisis Impulse Response Function (IRF)
13.  Analisis Forecast Error Variance Decomposition (FEVD)
14.  Menyajikan hasil olah data

Daftar Pustaka
Biodata Penulis

Selasa, 12 Maret 2013

BUKU: Model Reduction Methods for Vector Autoregressive Processes

Vector Autoregressive (VAR) models have become one of the dominant tools for the empirical analysis of macroeconomic time series. Sometimes the flexibility of VAR models leads to overparameterized models, making accurate estimates of impulse responses and forecasts difficult. 

This book introduces a variety of data-based model reduction methods and provides a detailed investigation of different reduction strategies in the context of popular VAR modelling classes, including stationary, cointegrated and structural VAR models. 

VAR practitioners benefit from guidelines being developed for using model reduction in applied work. The use of different reduction techniques is illustrated by means of empirical models for US monetary policy shocks and a structural vector error correction model of the German labor market.

Selasa, 12 Februari 2013

CALL FOR PAPERS FRPS VI 2013

Dalam rangka mendorong minat akademisi, peneliti dan masyarakat secara umum melakukan riset perbankan dan keuangan syariah,  Bank Indonesia bekerjasama dengan Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Ahli Ekonomi Islam (DPP IAEI) dan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin menyelenggarakan Forum Riset Perbankan Syariah VI.   Melalui forum reguler ini diharapkan dapat mendorong pembangunan budaya penelitian dan pengkajian Perbankan/Keuangan Syariah di lingkungan akademisi serta menjadi media pertukaran ide dan menguji konsepsi pemikiran untuk diterapkan di industri perbankan syariah,  sekaligus menjadi forum apresiasi bagi para peneliti dan akademisi yang berpartisipasi menyumbangkan inovasi, gagasan dan pemikiran baru yang aplikatif dalam rangka memajukan perbankan syariah nasional. 

Tema : 
“Optimalisasi Dukungan Pemerintah untuk Mempercepat  Pengembangan Perbankan dan Keuangan Syariah di Indonesia.” 


Sub Tema: 
  1. Penguatan regulasi dan keberpihakan pemerintah dalam pengembangan perbankan syariah.
  2. Sinergi pemerintah dan Bank Indonesia dalam penerbitan sukuk atau surat berharga syariah investasi.
  3. Optimalisasi peran bank syariah dalam pembiayaan proyek pemerintah.
  4. Model pengelolaan dana haji berbasis Perbankan Syariah yang efektif dan memiliki efek multiplier terhadap perekonomian nasional.
  5. Strategi peningkatan peran Perbankan Syariah dalam pembiayaan sektor pertanian dan keuangan inklusif.
  6. Sinergi Perbankan Syariah dan Lembaga Keuangan Mikro Syariah dalam pemberdayaan UMKM dan pengentasan kemiskinan.


  
Tanggal - Tanggal Penting 
  1. Pelaksanaan FRPS                                                                    : 26-27 Juni 2013
  2. Batas Akhir Pengiriman Softcopy Full Paper                       : 31 Mei 2013  
  3. Batas Akhir Pengiriman Final Hardcopy Full Paper            : 06 Juni
  4. Pengumuman Paper Terpilih                                                  : 15 Juni
 PENGIRIMAN DAN KORESPONDENS            : 
Pengiriman Softcopy Full Paper via e-mail ke : 
Panitia FRPS VI :  
Pengiriman Hardcopy Full Paper melalui pos ke : 
Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) 
Up. Erwin Permana Sidik . 
Gedung RM Notohamiprodjo lt.1
Jl. Dr. Wahidin No. 1, Senen Raya, Jakarta Pusat, 10710 

INFORMASI     : 
Konfirmasi, Akomodasi, dan Informasi lain dapat diperoleh di : 
Akademik                                : Sdri. Amalia              (0812 9868 6607)
Umum                                     : Sdr. Erwin                  (0853 1075 1241)

Rabu, 16 Januari 2013

Kelebihan dan Kekurangan VAR

Sebelum kita memperkirakan sebuah model, kita harus memastikan bahwa persamaan dalam sistem telah teridentifikasi.Dalam identifikasi ini sering muncul asumsi bahwa beberapa variabel yang telah ditentukan hadir hanya dalam beberapa persamaan.Keputusan ini sering subjektif dan telah dikritik oleh Christopher Sims. Menurut Sims, jika ada simultan yang nyata di antara variabel , mereka semua harus diperlakukan pada sebuah pijakan yang sama, tidak bolehada perbedaan mendasar antara endogen dan variabel eksogen. Hal ini yang menjadikan Sims mengembangkan model VAR-nya (Gujarati, 2004: 848).
Metode VAR yang mulai dikembangkan pada tahun 1980 oleh Sims adalah suatu sistem persamaan yang memperlihatkan setiap peubahsebagi fungsi linier dari konstanta dan nilai lag dari peubah itu sendiri sebagi nilai lag dari peubah lain yang ada dalam sistem yang mengasumsikan bahwa semua variabel yang terdapat dalam model bersifat endogen (ditentukan di dalam model). Oleh karena itu, metode VAR disebut sebagai model yang a-teoritis (tidak berlandaskan teori).Metode ini digunakan karena sering kita jumpai keadaan dimana teori ekonomi saja ternyata tidak mampu menangkap (tidak cukup kaya menyediakan spesifikasi) secara tepat dan lengkap hubungan dinamis antar variabel. Atau dengan kata lain, model VAR tidak banyak bergantung pada teori, melainkan perlu menentukan variabel yang saling berinteraksi, serta banyaknya variabel jeda yang perlu diikutsertakan dalam model tersebut (Nachrowi dan Usman, 2006: 289).
Kelebihan metode VAR dibanding metode ekonometrik lainnya adalah menurut Gujarati (2004) dan Enders (2004) adalah, 1) Metode VAR bebas dari berbagai batasan teori ekonomi yang sering ada,seperti variabel endogen dan eksogen palsu; 2) VAR mengembangkan model secarabersamaan dalam sistem multivarian yang kompleks, sehingga dapat menangkap semuahubungan antar variabel dalam persamaan; 3) Tes VAR multivarian dapat menghindariparameter yang bias karena menyampingkan variabel yang relevan; 4) Tes VAR dapat mendeteksi semua hubungan antar variabel dalam sistem persamaan dengan memperlakukan semua variabel, endogen; 5) Metode VAR adalah metode sederhana,dimana tidak perlu menentukan mana variabel yang endogen dan mana yang eksogen,karena VAR memperlakukan semua variabel, endogen; 6) Estimasi VAR sederhana, karenametode umum OLS dapat digunakan pada masingmasing persamaan secara terpisah; dan 7)Prediksi estimasi yang diperoleh, lebih baik dalam berbagai kasus, dibanding dengan modelsimulataneousequation yang lebih rumit. 
Sekalipun banyak kelebihan, model VAR tetap memiliki sisi lemah yang diringkas oleh Nachrowi dan Usman (2006: 291) diantaranya, 1) Model VAR lebih bersifat a-teoritik karena tidak memanfaatkan informasi atau teori terdahulu, sehingga tidak struktural; 2) Mengingat tujuan utama model VAR untuk peramalan, maka model VAR kurang cocok untuk analisis kebijakan; 3) Pemilihan banyaknya lag yang digunakan sering menimbulkan permasalahan; 4) Semua variabel dalam VAR harus stasioner, jika tidak maka harus ditransformasi; 5) Interpretasi koefisien yang didapat berdasarkan model VAR tidak mudah.

Kausalitas dalam VAR

Studi kausalitas ditujukan untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel dan menunjukkan arah hubungan sebab akibat XàY (X menyebabkan Y), atau Y-à X (Y menyebabkan X) maupunX ßàY (X menyebabkan Y dan Y juga menyebabkan X). Uji kausalitas granger jauh lebih bermakna dari uji korelasi biasa. Jika variabel y, tidak menyebabkan variabel lain, misalkan x, bisakah kita kemudian menganggap bahwa yang terakhir adalah eksogen? Sayangnya, jawabannya adalah tidak langsung. Jika kita berbicara tentang eksogenitas lemah, hal ini dapat menandakan bahwa kausalitas granger bukan diperlukan atau cukup untuk membangun eksogenitas. Di sisi lain, granger kausalitas diperlukan (tetapi tidak cukup) untuk eksogenitas kuat. Artinya, konsep kausalitas granger berguna sebagai alat deskriptif untuk waktu seri data (Gujarati, 2004: 701). 
Dengan uji kausalitas Granger dapat diketahui beberapa hal, sebagai berikut, apakah X mendahului Y, apakah Y mendahului X, atau hubungan X dan Y timbal balik?, dan suatu variabel X dikatakan menyebabkan variabel lain, Y, apabila Y saat ini diprediksi lebih baik dengan menggunakan nilai‐nilai masa lalu X. Asumsi dalam uji ini adalah bahwa X dan Y dianggap sepasang data runtut waktu yang memiliki kovarians linear yang stasioner.